Gerbang keluar masuk Grosir Sayur Sumedang (GSS) dibangun sesuai budaya adat sunda dengan mengusung bentuk "Julang Ngapak". Julang Ngapak sendiri adalah salah satu nama dan model dari rumah adat sunda, artinya burung yang merentangkan sayap, karena itu bentuk atap pada bangunan gerbang GSS melebar pada kedua sisinya tetapi berbeda antara sudut atas dan sudut bawahnya. seperti burung julak yang sedang merentangkan kedua sayapnya.
Cafetaria yang di bangun di area tengah GSS, Terdiri dari 6 tempat. Cafetaria ini dibuat terbuka untuk memberikan kenyamanan berinteraksi antara Pedagang & Pembeli
Area lapak daging GSS dibangun berdasarkan skala SNI. Lapak daging sudah di lengkapi dengan wastafel untuk membersihkan aneka daging sehingga tidak menimbulkan kebecekan di area lapak GSS
Lapak sayur GSS yang dibuat bertingkat akan memberikan kesan rapi & bersih, Selain itu dapat mengefektifkan tempat penyimpanan barang dagangan, rak ini dibuat fleksibel sehingga tiap tingkatan rak dapat digeser maju mundur
Ruko sembako yang terdiri dari 6 ruko, Dibangun cukup nyaman untuk berjualan, Didalamnya sudah tersedia etelase dan rak sehingga pedagang bisa menata dagangannya dengan rapi dan bisa memberikan kenyamanan pelayanan kepada pembeli